BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Ketua ini yang dimaksud dengan:
1. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Sinar Nusantara yang
selanjutnya disebut STMIK Sinar Nusantara.
2. Ketua adalah penangung jawab utama STMIK Sinar Nusantara.
4. Ketua Jurusan/program studi adalah pimpinan sebagai penanggung jawab utama di
masing-masing jurusan/program studi di lingkungan STMIK Sinar Nusantara.
5. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
6. Profesor atau Guru Besar adalah dosen dengan jabatan akademik tertinggi pada satuan
pendidikan tinggi dan mempunyai kewajiban khusus menulis buku dan karya ilmiah
serta menyebarluaskan gagasannya untuk mencerahkan masyarakat.
7. Semester adalah satuan waktu kegiatan yang terdiri atas 14 sampai 16 minggu kuliah
atau kegiatan terjadwal lainnya, berikut kegiatan iringannya, termasuk 2 sampai 3
minggu kegiatan penilaian.
8. Satuan kredit semester, yang selanjutnya disingkat sks, adalah takaran penghargaan
terhadap pengalaman belajar yang diperoleh selama satu semester melalui kegiatan
terjadwal.
9. Beban Kerja Dosen adalah tugas yang diemban tenaga pendidik/dosen selama satu
semester yang meliputi tugas utama dan tugas penunjang pelaksanaan tridharma yang
bobotnya diukur dengan satuan kredit semester.
10. Jabatan Struktural adalah suatu kedudukan yang menunjukkan tugas tanggungjawab,
dan hak seorang Pegawai dalam rangka memimpin suatu satuan organisasi.
BAB II
TUJUAN
Pasal 2
Tujuan peraturan tentang Kinerja Dosen adalah:
a. memberikan acuan pengukuran beban kerja tenaga pendidik/dosen di lingkungan
STMIK Sinar Nusantara;
b. memberikan kemudahan bagi dosen dalam menghitung beban kerja; dan
c. mendorong meningkatkan kualitas profesionalisme dosen.
BAB III
TUGAS DOSEN
Pasal 3
(1) Tugas Dosen terdiri dari Tugas Utama dan Tugas Penunjang.
(2) Tugas Utama sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah melaksanakan tridharma
perguruan tinggi dengan beban kerja paling sedikit sepadan dengan 12 (dua belas) sks
dan paling banyak 16 (enam belas) sks pada setiap semester sesuai dengan kualifikasi
akademiknya.
(3) Tugas Penunjang sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalah tugas tambahan dosen
yang dilakukan di dalam maupun di luar lingkungan STMIK Sinar Nusantara sesuai
ketentuan.
(4) Tugas melakukan pendidikan dan penelitian paling sedikit sepadan dengan 9
(sembilan) sks yang dilaksanakan di perguruan tinggi yang bersangkutan.
(5) Tugas melakukan pengabdian kepada masyarakat dan tugas penunjang paling sedikit
sepadan dengan 2 (dua) sks.
(6) Tugas melakukan pengabdian kepada masyarakat dapat dilaksanakan melalui kegiatan
yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang bersangkutan atau melalui lembaga
lain sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
(7) Tugas melaksanakan kewajiban khusus bagi professor sekurang-kurangnya sepadan
dengan 3 (tiga) sks setiap tahun.
Pasal 4
(1) Tugas Utama sebagaimana dimaksud pada Pasal 3 ayat (2) meliputi tugas
pendidikan/pengajaran, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,.
3
(2) Tugas pendidikan/pengajaran sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) meliputi:
a. melaksanakan perkuliahan/tutorial dan menguji;
b. menyelenggarakan kegiatan pendidikan di laboratorium, praktik keguruan,
praktik bengkel/ studio/kebun percobaan/teknologi pengajaran;
c. membimbing seminar Mahasiswa;
d. membimbing kuliah kerja nyata (KKN), praktik kerja nyata (PKN), praktik kerja
lapangan (PKL), magang mahasiswa;
e. membimbing tugas akhir penelitian mahasiswa termasuk membimbing
pembuatan laporan hasil penelitian tugas akhir;
f. penguji pada ujian akhir;
g. mengembangkan program perkuliahan;
h. mengembangkan bahan pengajaran;
i. menyampaikan orasi ilmiah;
j. membina kegiatan mahasiswa di bidang akademik dan kemahasiswaan;
k. membimbing Dosen yang lebih rendah jabatannya; dan
l. melaksanakan kegiatan detasering dan pencangkokan dosen.
(3) Tugas melakukan penelitian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang merupakan
tugas di bidang penelitian dan pengembangan karya ilmiah dapat berupa:
a. menghasilkan karya penelitian;
b. menerjemahkan/menyadur buku ilmiah;
c. mengedit/menyunting karya ilmiah;
d. membuat rancangan dan karya teknologi;
e. membuat rancangan karya seni; dan
f. kegiatan ilmiah lain yang relevan sebagai pemakalah pada seminar dan
workshop/lokakarya dan kegiatan serupa.
(4) Pemakalah sebagaimana dimaksud pada ayat (3) huruf f dapat dilakukan sendiri atau
secara bersama.
(5) Tugas melakukan pengabdian kepada masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) dapat berupa:
a. menduduki jabatan pimpinan dalam lembaga pemerintahan/pejabat negara
sehingga harus dibebaskan dari jabatan organiknya;
b. melaksanakan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian yang dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat;
c. memberi latihan/penyuluhan/penataran pada masyarakat;
d. memberi pelayanan kepada masyarakat atau kegiatan lain yang menunjang
pelaksanaan tugas umum pemerintah dan pembangunan; dan
e. membuat/menulis karya pengabdian kepada masyarakat.
Pasal 5
Tugas dosen dalam pendidikan/pengajaran sebagaimana dimaksud pada Pasal 4 ayat (2)
merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh dosen STMIK Sinar Nusantara dengan
beban sesuai ketentuan.
Pasal 6
(1) Tugas penunjang tridharma perguruan tinggi sebagaimana dimaksud pada Pasal 3
ayat (3) dapat berupa:
a. menjadi anggota dalam suatu panitia/badan pada perguruan tinggi;
b. menjadi anggota panitia/badan pada lembaga pemerintah;
c. menjadi anggota organisasi profesi;
d. mewakili perguruan tinggi/lembaga pemerintah duduk dalam panitia antar
lembaga;
e. menjadi anggota delegasi nasional ke pertemuan internasional;
f. berperan serta aktif dalam pertemuan ilmiah;
g. mendapat tanda jasa/penghargaan;
h. menulis buku pelajaran SLTA ke bawah;
i. mempunyai prestasi di bidang olahraga/kesenian/sosial; dan
j. tugas penunjang lain yang relevan.
(2) Tugas penunjang lain yang relevan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf j yaitu
:
a. Anggota Senat Akademik.
b. Peserta kegiatan ilmiah yakni Seminar, Workshop/Lokakarya dan kegiatan
serupa.
BAB IV
KEWAJIBAN KHUSUS PROFESOR
Pasal 7
(1) Dosen dengan jabatan profesor mempunyai kewajiban khusus:
a. menulis buku;
b. menghasilkan karya ilmiah; dan
c. menyebarluaskan gagasan.
(2) Kewajiban khusus yang wajib dipilih paling sedikit sepadan dengan 3 (tiga) sks setiap
tahun.
(3) Seorang profesor dalam tiga tahun wajib melaksanakan ketiga kewajiban khusus.
(4) Semua kewajiban khusus profesor harus dilaksanakan secara melembaga dan sesuai
dengan rumpun ilmu yang ditekuni.
Pasal 8
Rincian kewajiban khusus profesor sebagaimana dimaksud Pasal 7 ayat 1 sebagai berikut:
a. Kewajiban khusus profesor dalam membuat buku adalah berupa buku yang sesuai
dengan rumpun keahliannya dan/atau sesuai dengan jabatan yang pernah atau sedang
diembannya, diterbitkan oleh lembaga penerbit baik nasional maupun internasional
yang mempunyai ISBN (International Standard of Book Numbering System).
b. Kewajiban khusus profesor dalam menghasilkan karya ilmiah dapat berupa:
1) menghasilkan karya penelitian baik mandiri maupun kelompok, termasuk
keterlibatan dalam penelitian untuk thesis dan atau disertasi ;
2) menerjemahkan atau menyadur buku ilmiah;
3) mengedit/menyunting karya ilmiah;
4) membuat rancangan dan karya teknologi dan atau seni;
5) mendapatkan hak paten.
c. Kewajiban khusus profesor dalam menyebarluaskan gagasan dapat berupa:
1) publikasi karya pada jurnal ilmiah;
2) sebagai pembicara pada seminar regional, nasional maupun internasional;
menyampaikan orasi ilmiah;
3) melaksanakan pengembangan hasil pendidikan dan penelitian yang dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat;
4) memberi latihan/penyuluhan/penataran pada masyarakat;
5) menyebarluaskan temuan karya teknologi dan/atau seni;
6) memberi pelayanan kepada masyarakat atau kegiatan lain yang menunjang
pelaksanaan tugas umum pemerintah dan pembangunan.
Pasal 9
Ekuivalensi perhitungan sks untuk berbagai tugas sebagaimana dimaksud Pasal 3 disajikan
pada Rubrik Beban Kerja Dosen dan Evaluasi PelaksanaanTridharma Perguruan Tinggi
yang menjadi lampiran peraturan ini
.
BAB V
DOSEN MENDUDUKI JABATAN STRUKTURAL
Pasal 10
(1) Dosen STMIK Sinar Nusantara yang sedang menjalankan tugas negara sebagai pejabat
struktural atau yang setara atas ijin pimpinan Ketua dan tidak mendapat tunjangan
profesi pendidik maka beban tugasnya diatur dengan peraturan tersendiri dengan
ketentuan:
a. penugasan berdasarkan Surat Keputusan Ketua;
b. penugasan dilaporkan kepada Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi;
c. penugasan berlaku selama dosen yang bersangkutan menjabat; dan
d. tidak menimbulkan gangguan di lingkungan STMIK Sinar Nusantara.
(2) Profesor yang sedang menjalankan tugas negara sebagai pejabat struktural atau yang
setara atas ijin pimpinan Ketua dan tidak mendapat tunjangan kehormatan dibebaskan
dari tugas khusus profesor.
BAB VI
DOSEN SEDANG TUGAS BELAJAR
Pasal 11
(1) Dosen dengan status tugas belajar mempunyai tugas dan kewajiban belajar.
(2) Beban kerja dosen tugas belajar diatur sesuai dengan Keputusan Menkowasbangpan
Nomor 38/Kep/MK.Waspan/1999 tentang Jabatan Fungsional Dosen dan Nilai Angka
Kreditnya.
BAB VII
DOSEN DENGAN TUGAS TAMBAHAN SEBAGAI PIMPINAN
Pasal 12
(1) Dosen yang mendapat penugasan sebagai pimpinan Sekolah Tinggi sampai dengan
tingkat jurusan/ program studi diwajibkan melaksanakan dharma pendidikan paling
sedikit sepadan dengan 3 sks.
(2) Profesor dengan tugas tambahan sebagai pimpinan tetap harus mengerjakan
kewajiban khusus sebagai profesor.
(3) Penugasan sebagaimana dimaksud ayat (1) dan (2) ditetapkan menurut ketentuan.
BAB VIII
RUBRIK BEBAN KERJA DOSEN
Pasal 13
(1) Rubrik merupakan acuan penilaian beban kerja dosen dengan rincian sebagaimana
diatur dalam lampiran peraturan ini.
(2) Dalam Rubrik ini, beban sks yang dicantumkan merupakan sks maksimum.
BAB IX
EVALUASI DAN PELAPORAN PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN
TINGGI
Pasal 14
(1) Evaluasi/penilaian dosen berdasar kesesuaian/relevansi antara aktifitas dosen dengan
ilmu keahliannya dilakukan pada setiap akhir semester.
(2) Penghargaan antara kinerja yang relevan dengan ilmu keahliannya dan yang kurang
relevan dengan ilmu keahliannya diberi bobot berbeda guna mendorong terciptanya
dosen profesional.
(3) Kinerja Dosen yang dinilai merupakan kinerja langsung pada saat penilaian dan bukan
kinerja “rekam jejak (track record)” dan dibuktikan dengan bukti pendukung.
(4) Bukti pendukung sebagaimana dimaksud ayat (3) mempunyai masa berlaku sesuai
peraturan dengan ketentuan bukti tersebut tidak menghilangkan hak untuk dipakai
pada kenaikan pangkat maupun jabatan fungsional.
(5) Semua bukti pendukung (dalam bentuk hard copy dan soft copy) harus ditunjukkan
kepada asesor pada saat penilaian.
Pasal 15
(1) Hasil evaluasi/penilaian dosen dikategorikan berdasar pemenuhan pelaksanaan tugas
dosen bidang pendidikan/pengajaran (disingkat pd), penelitian (disingkat pl),
pengabdian kepada masyarakat (disingkat pg), pendukung (disingkat pk) dan
kewajiban khusus profesor.
(2) Dosen STMIK Sinar Nusantara disimpulkan dapat memenuhi persyaratan kinerja
dosen apabila memenuhi ketentuan:
a. bagi dosen biasa, jumlah (pd+pl) dalam satu tahun > 18 sks dan jumlah (pg+pk)
dalam satu tahun >6sks dan jumlah (pd+pl+pg+pk) tidak melebihi 32 sks.
b. bagi dosen dengan tugas tambahan sebagai Ketua s/d Ketua Prodi, jumlah (pd)
dalam satu tahun > 6 sks dan jumlah (pd+pl+pg+pk) tidak melebihi 32 sks.
c. bagi profesor, jumlah (pd+pl) dalam satu tahun > 18 sks, jumlah (pg+pk) dalam
satu tahun > 6 sks, kewajiban khusus > 3 sks, dan jumlah (pd+pl+pg+pk) dalam
satu tahun tidak melebihi 32 sks.
d. bagi profesor dengan tugas tambahan sebagai Ketua s/d Ketua Jurusan, jumlah
(pd) dalam satu tahun > 6 sks, kewajiban khusus > 3 sks, dan jumlah
(pd+pl+pg+pk) dalam satu tahun tidak melebihi 32 sks.
(3) Dosen STMIK Sinar Nusantara yang tidak memenuhi ketentuan sebagaimana
dimaksud ayat (2) di atas disimpulkan sebagai dosen yang tidak memenuhi
persyaratan kinerja dosen.
BAB X
PENUTUP
Pasal 16
(1) Standar Kinerja Dosen diatur lebih lanjut dalam Rubrik Beban Kerja Dosen dan
Evaluasi Pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi yang menjadi lampiran tak
terpisahkan dari peraturan Ketua ini.
No comments:
Post a Comment